Login

disini

Check In
Check Out
Room
1
Room
1
Guests
Adults 2Children 0
Adults
2
Children
0

end

6 Alasan Mengapa Bali Masih Menjadi Destinasi Wisata Paling Populer

Bali, pulau yang terkenal dengan keindahan alamnya, budaya yang kaya, dan keramahan penduduknya, adalah destinasi liburan yang sempurna untuk keluarga. Dari pantai pasir putih hingga hutan tropis yang memikat, Bali menawarkan berbagai pilihan wisata yang cocok untuk dinikmati bersama keluarga.

Bali terkenal dengan julukan Pulau Dewata, hal ini bukan tanpa alasan, ritual kepercayaan masyarakat Bali sangat mengakar dalam kehidupan sehari-hari penduduknya. Ritual penghormatan kepada figur Dewa-Dewi dari kebudayaan Hindu yang berakulturasi dengan kultur asli Bali ini hampir selalu dilakukan sepanjang hari. Kultur Global masyarakat Bali meyakini bahwa segala sesuatunya harus seimbang dan harmonis. Hal ini tercermin pada setiap ritual, festival dan upacara keagamaan yang bermuara pada ucapan rasa syukur kepada entitas Ketuhanan dan alam semesta. Indonesia memang terdiri lebih dari 18,000 jajaran pulau, namun tidak ada yang bisa menyaingi atmosfer damai nan mistis pulau ini. Hal ini membuat Bali menjadi pilihan destinasi wisata yang tak ada tandingannya di seluruh dunia.

Posisinya yang terletak pada garis khatulistiwa, membuat Bali memiliki iklim tropis yang hangat sepanjang tahun. Seperti Anda tahu juga, daerah yang berada di iklim tropis hanya memiliki dua musim; musim hujan dan kemarau. Biasanya musim kemarau dimulai dari bulan April hingga September dengan temperatur rata-rata per harinya berada pada kisaran 30-an derajat celcius, yang berarti bahwa ini adalah musim yang tepat untuk memakai celana pendek pantai, sandal jepit dan sunglasses keren. Sedangkan musim hujan biasanya berlangsung dari bulan Oktober hingga Maret. Meskipun ini bisa berarti hujan selama seharian penuh saat curah hujan mencapai titik tertingginya, namun biasanya untuk hari-hari yang lain hanya diguyur hujan kurang lebih selama satu jam. Sisanya Anda bisa merasakan udara sejuk dan aroma tanah basah yang menyegarkan. Bisa dibilang Bali selalu bisa dikunjungi kapan saja. Walaupun musim hujan jatuh pada bulan Desember dan Januari, namun hampir bisa dipastikan semua akomodasi di Bali selalu terisi penuh saat liburan Natal dan Tahun Baru.

Kita tidak akan berbicara Bali bila tidak mengikutsertakan pantai ke dalamnya. Garis pantai Bali boleh dibilang terbentang hingga ratusan kilometer, terdiri dari puluhan pantai dengan pemandangan indah yang tidak perlu dipertanyakan. Setiap pantai tersebut memiliki pesona keindahannya sendiri. Bagi Anda penggiat olahraga air, Bali adalah surga Anda - salah satu aktivitas yang paling sering dilakukan tentu saja surfing. Dari pemula hingga atlet profesional, semua menyatu bersama di dalam ombak lautan Bali. Pantai Padang Padang di Uluwatu sering menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Selancar dan tentu saja event ini menjadi daya tarik sendiri bagi para peselancar kelas dunia. Bali tidak hanya memiliki pantai yang dipadati wisatawan seperti Kuta, Legian, dan Seminyak, masih banyak diantaranya yang terbilang masih asli bebas dari jamahan tangan manusia (tidak kalah indahnya dengan pantai-pantai yang ada di Thailand). Anda juga bisa mendapati pantai yang cukup sepi dan tenang di pedesaan nelayan lokal, atau pantai yang juga menjadi halaman depan bagi beach club mewah, dan tidak ketinggalan tentu saja, pantai bagi para peselancar. Semua wisatawan datang untuk berenang, berselancar, atau hanya sekedar berjemur. Di pagi hari, pantai juga memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka yang gemar jogging atau sekedar mengajak anjing peliharaannya berjalan-jalan. Pada umumnya, waktu favorit untuk mengunjungi pantai-pantai di Bali adalah sekitar pukul 6 sore, dimana semua orang dari segala kalangan, bangsa dan agama menyatu untuk menyaksikan keindahan terbenamnya matahari di ufuk barat Bali.

Written By

Far far away, behind the word mountains, far from the countries Vokalia and Consonantia, there live the blind texts.

Related Posts

Leave a Reply